Cara Ternak Ikan Cupang Hias

Cara Ternak Ikan Cupang Hias, hewan-a-z.blogspot.com | Untuk berhasil dalam ternak ikan cupang dibutuhkan persiapan dan langkah-langkah yang bener.

Tulisan ini dibuat untuk membantu para pemula yang ingin belajar ternak ikan cupang, cara ternak ikan cupang yang akan admin jelaskan ini juga cocok untuk temen-temen yang hasil ternakanya tidak banyak setiap kali mengawinkan ikan cupang.


Langkah - Langkah Cara Ternak Ikan Cupang Hias

Cara Ternak Ikan Cupang Hias

Apa saja persiapan dan langkah-langkahnya, yuk simak penjelelasan berikut ini dengan baik:

  • 1. Yang Pertama Adalah Menyiapkan Sepasang Ikan Cupang

Persiapan yang pertama ini musti bener, jika salah dalam mempersiapkan maka banyak kemungkinan akan terjadi :

a. gagal kawin

b. Makan telur

c. makan burayak

d. burayak banyak yang mati

e. burayak lambat besar

f. burayak lambat mutasi

g. burayak banyak yang cacat

Untuk itu agar cara ternak ikan cupang berhasil maka pilihlah indukan ikan cupang jantan yang

cara ternak ikan cupang di ember
Gambar Ikan Cupang Jantan By penjualcupang.com

Umur atau usianya 5 bulan 

Sehat

Tidak cacat

dan pilihlah indukan ikan cupang betina yang

cara mengawinkan ikan cupang

Umur 5 bulan

Sehat

Tidak cacat

Perutnya banyak telur atau full telur-untuk mengetahui betina full telur puasakan sehari, jika perutnya masih tetep terlihat besar, maka itu telur

Jika temen-temen punya sepasang ikan cupang yang umurnya masih di bawah 5 bulan, biasakan untuk bersabar dan tunggu hingga usianya 5 bulan.


  • 2. Siapkan Wadah Pemijahan

rumus breeding ikan cupang

- Sebaiknya cari tempat yang jauh dari keramaian

- Wadah pemijahan ini bisa apa saja, yang penting tidak terlalu sempit

- Isi dengan air yang sudah diendapkan selama sehari semalam

- ketinggian air 8-10 cm.

- Tambahkan daun ketapang kering atau langsung menggunakan ekstrak daun ketapang untuk air pemijahan ini.


  • 3. Persiapkan Pasangan Ikan Yang Akan Dikawinkan

cara mengawinkan ikan cupang agar berhasil

Masukan ikan cupang jantan dan tutup hingga kurang lebih satu jam, tujuanya agar ikan cupang jantan tersebut mengenali area dan menguasai area.

Setelah itu masukan ikan cupang betina pada wadah transparan dan masukan ke wadah pemijahan

Kasih makan keduanya, jangan banyak-banyak lalu tutup kembali selama sehari semalam

Setelah sehari semalam biasanya jantan akan buat sarang gelembung, lepaskan ikan cupang betina dan beri makan mereka, sedikit saja.

Jika masih belum membuat sarang gelembung lanjutkan penjodohan dan jangan lupa beri makan sedikit keduanya.

tutup lagi dan biarkan sehari semalam.  

Setelah 24 jam perkawinan sudah selesai dan telur sudah ada di sarang gelembung, ambil ikan cupang betina.

Kasih makan ikan cupang jantan sedikit saja dan tutuplah hingga 5 hari ke depan.

Ingat jika ingin berhasil jangan dilihat-lihat ya

Setelah 5 hari kita buka dan burayak ikan cupang sudah bisa berenang dan waktunya mengambil ikan cupang jantan

Ini berarti burayak baru umur 3 hari dan belum  mau makan, jadi kita tutup kembali....

Besoknya burayak umur 4 hari dan waktunya memberi makan, makanan yang paling bagus adalah artemia di umurnya yang ke 4 hari

pemberian makan 2 kali sehari, jika sore masih ada artemianya beri sekali saja.

Sebaiknya setelah pemberian makan selalu tutup agar tidak ada predator yang bisa memangsa burayak, seperti cicak dll.

Setelah umur lebih dari 7 hari, boleh dituangkan di kolam pembesaran dan lakuakn pemberian makan dengan artemia hingga umur 2 minggu,

Setelah 2 mingguan beri burayak makanan cacing sutra yang kita cacah halus, peberian jangan banyak-banyak, jika tidak habis langsung bersihkan agar air aman.

Pemberian cacing sutra cacah ini usahakan juga selingi dengan kutu air atau artemia, agar laju pertumbuhan burayak cepat,

Jika burayak sudah umur 2 bulan bisa kita botolin satu ikan satu botol agar pertumbuhan baik dan terhindar dari kerusakan akibat berkelahi.

Untuk memudahkan temen-temen memahami berikut ini adalah vidio cara ternak ikan cupang hias 



0 Response to "Cara Ternak Ikan Cupang Hias"

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel